Monday, September 29, 2014

Informan #6



            Perempuan berumur 16 tahun ini bernama Karlina Ratnasuri. Biasa di panggil Karlina oleh teman-temannya, ia sudah memasuki tahun kedua menjadi mahasiswa Binus Internasional. Kegiatan sehari-harinya tidak jauh dari tipikal mahasiswa biasanya. Ia berada di kampus bisa dari jam sembilan pagi hingga jam enam sore. Saat mempunyai waktu luang, ia banyak menghabiskan waktunya untuk pergi ke mal yang berada tidak jauh dari kampusnya yang terletak di daerah Senayan, Jakarta Pusat. Tepat di sebelah kampusnya adalah sebuah mal yang paling sering Karlina kunjungi yaitu Senayan City. Ia biasanya pergi bersama temannya untuk makan siang kesana karena jaraknya yang sangat dekat dan cukup dengan berjalan kaki saja. Selain makan siang, biasanya setelah pulang kampus ia juga akan pergi ke mal untuk hangout bersama teman-temannya di Starbucks. Selain karena dekat dengan kampusnya, Karlina memang menyukai minuman di Starbucks. Memang Karlina sendiri mengatakan bahwa harga di Starbucks relatif terjangkau dan suasanya yang nyaman membuat ia dan teman-temannya bisa berlama-lama hangout di Starbucks. Ketika menemui Karlina untuk berwawancara, ia juga sedang menghabiskan waktu bersama teman-temannya di Starbucks.

            Saat Karlina ingin menghabiskan waktu yang lama bersama temannya, ia akan pergi ke daerah SCBD atau Senopati. Terutama pada saat weekend, ia sering menghabiskan waktunya untuk hangout di daerah tersebut. Selain daerahnya masih terbilang dekat dengan tempat tinggal Karlina, yang berada di Hang Lekir, Jakarta Pusat, banyak restaurant yang sangat nyaman untuk dikunjungi serta makananan dan minumannya yang enak. Seperti pada hari Sabtu, ia bisa menghabiskan waktu begitu lama dari siang hari sampai malam hari bersama teman-temannya. Berbeda dengan saat ia bersama dengan teman-temannya, Karlina lebih sering menghabiskan waktu bersama keluarga untuk pergi ke tempat yang lebih jauh seperti Ancol ataupun Bekasi. Banyak tempat yang enak untuk pergi makan di Ancol seperti Jimbaran. Ia pernah beberapa kali datang kesana bersama keluarganya dan bagi Karlina, tempat serta makanan yang enak memang layak untuk dikunjungi. Daerah Ancol memang semakin banyak restaurant yang enak untuk hangout, namun selain itu, bagi Karlina tidak banyak tempat yang bisa di nikmati disana. Ia mengatakan, “pantainya sudah tidak bagus seperti dulu, airnya yang sudah kotor dan tidak terlihat sehat, makanya kalau kesana ya cuman untuk pergi makan saja”.

            Untuk Karlina sendiri, ia suka menghabiskan waktu luangnya untuk berolahraga. Saat ditanya mengapa alasannya, “karena berolahraga itu jadi cara untuk menghabiskan waktu luang yang bermanfaat” ujar Karlina. Ia memang rajin berolahraga di sebuah gym di Senayan City. Selain itu, karena keluarga Karlina mempunyai rumah di daerah Bekasi Timur, saat ia mengunjungi rumahnya ia akan berenang. Olahraga lain yang digemari oleh Karlina adalah lari bersama teman-temannya. Pada saat hari biasa juga, jika sempat ia akan lari memutari Gelora Bung Karno. Jika selesai kuliah, terutama pada sore hari, ia dan beberapa temannya suka untuk berlari disana. Ketika weekend, ia akan berlari pada hari Minggu karena adanya car free day, “lari saat car free day jadi bisa memotivasi untuk terus berolahraga karena saat itu bisa menikmati kota Jakarta, kota yang aku mau, sepi, tidak ada mobil” kata Karlina yang semangat saat menjelaskan alasannya. Selain itu, saat lari bersama teman-temannya, menjadi suatu penyemangat untuk berolahraga. Kegiatan lainnya yang ia sukai adalah mengikuti organisasi dance club. Memang semenjak SMA, Karlina menyukai kegiatan menari, namun dengan kesibukannya saat kuliah, ia lebih memilih untuk berolahraga di gym atau sekedar lari.
            Suatu kegiatan lain yang bisa menghilangkan stress bagi Karlina adalah menonton konser. Terutama untuk band yang sangat ia sukai, ia rela untuk menabung agar bisa menonton konser band tersebut. Walaupun harus datang keluar negeri pun, ia rela pergi demi band yang sangat ia sukai. Untuk di Jakarta sendiri, ia juga suka menonton beberapa konser. Namun ia menyayangkan tempat untuk menonton konser di Jakarta masih sangat terbatas dan menyulitkan untuk beberapa artis internasional yang besar untuk datang ke Jakarta. Dibandingkan dengan negara-negara lain seperti Australia, tempat konser yang disediakan jauh lebih baik dan bisa mendatangkan berbagai macam artis internasional. Museum untuk seni juga belum sebanyak di negara-negara lain. Selain itu, mendatangi beberapa museum juga bisa menjadi salah satu kegiatan yang dapat menghabiskan waktu luang. Namun sangat disayangkan, di Jakarta masih tidak sebanyak yang ia harapkan dan cara mengiklankan untuk adanya suatu kegiatan seni di sebuah museum masih sangat kurang. Maka masih banyak anak mudah yang belum mengerti dan akhirnya mendatangi museum bukan menjadi pilihan mereka untuk menghabiskan waktu luang. Walaupun begitu, dibandingkan beberapa tahun yang lalu, acara konser serta kegiatan seni yang diadakan di beberapa tempat di Jakarta sudah lebih baik.

            Sebagai mahasiswa jurusan fashion management, Karlina menggunakan waktu luangnya untuk browsing berbagai macam runway serta mencari informasi mengenai fashion industry. Kegiatan tersebut ia lakukan saat ia sedang berada di kamar ataupun saat mengerjakan tugas. Karlina sendiri memang aktif menggunakan internet terutama untuk media sosial.

            Kegiatan traveling juga terkadang menjadi pilihan Karlina saat mendapatkan waktu luang yang panjang. Saat ditanyakan alasannya mengapa, “aku memang suka traveling, tempat-tempat baru gitu. Tapi aku juga engga mau pergi keluar negeri dulu, karena di Indonesia sendiri masih banyak tempat-tempat yang menurut aku treasure banget dan harus aku datangi” jawab Karlina. Akan tetapi Karlina menceritakan bahwa terbatasnya waktu serta budget yang dimilikinya membuat ia masih belum bisa melakukan traveling yang ia inginkan. Ia sendiri sudah mempunyai tempat-tempat tujuan yang ingin didatangi seperti Pulau Weh ataupun pergi ke Papua. Ia menjelaskan, “melakukan traveling ke tempat baru itu bisa menjadi experience yang berharga, dan sebenarnya aku rela mengeluarkan budget berapapun untuk bisa melihat Indonesia, tapi karena aku juga masih harus minta izin ke orang tua dan budget juga hanya bisa didapatkan oleh orang tua jadi masih sulit untuk melakukannya” sekaligus mengakhiri wawancara pada sore itu.

No comments:

Post a Comment